Ngabuburit, kegiatan menyenangkan menjelang berbuka puasa, kembali menjadi sorotan di Kota Pahlawan. Dalam rangka meramaikan bulan suci Ramadan tahun ini, Kepala Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Museum dan Gedung Seni Budaya Disbudporapar Kota Surabaya, Saidatul Maknunah, menginisiasi acara “Ngabuburit Asik di Tugu Pahlawan”.
Acara yang digelar pada tanggal 23 – 24 Maret 2024 ini menawarkan beragam kegiatan menarik bagi masyarakat Surabaya yang sedang menantikan waktu berbuka. Salah satu daya tarik utama acara ini adalah adanya bazar makanan dan bahan pokok rumah dari Gerakan Pakan Murah (GPM). Berbagai makanan dan jajanan khas Surabaya tersedia, mulai dari pecel semanggi, wedang ronde, hingga angsle, semuanya disajikan dengan cita rasa yang khas dan menggugah selera.
Sebanyak 16 UMKM dari kecamatan terdekat turut serta dalam bazar ini, menampilkan menu-menu favorit yang telah dikenal dan dinikmati oleh masyarakat setempat. Tak hanya itu, pengunjung juga disuguhi dengan berbagai hiburan panggung yang menghibur, menambah keseruan suasana Ngabuburit di Tugu Pahlawan.
Kemudian menariknyandari acara ini adalah Museum Tugu Pahlawan yang dibuka pada malam hari. Pengunjung tidak hanya dapat menikmati sajian kuliner dan hiburan semata, tetapi juga memiliki kesempatan untuk menyaksikan koleksi dan mempelajari sejarah perjuangan bangsa melalui museum yang berada di pusat kota ini.
Saidatul Maknunah, menyampaikan harapannya agar antusiasme masyarakat terhadap acara ini tinggi dan dapat menjadi momen yang dinanti-nantikan setiap tahunnya, tidak hanya sebagai ajang Ngabuburit, tetapi juga sebagai kesempatan untuk mengenal lebih dalam sejarah perjuangan bangsa melalui Museum Tugu Pahlawan.
Dengan berbagai kegiatan menarik dan sarana hiburan yang disajikan, “Ngabuburit Asik di Tugu Pahlawan” menjadi pilihan tepat bagi masyarakat Surabaya untuk menghabiskan waktu berbuka puasa bersama keluarga dan teman-teman, sembari menikmati suasana kota yang penuh sejarah dan kekayaan budaya.
Selain daripada ini, di museum Tugu Pahlawan sendiri sering kali mengadakan berbagai aktivitas seperti teatrikal kepahlawanan, reog, maupun pameran museum nasional mengajak masyarakat meramaikan momentum hari besar lainnya.
