Kewajiban berpuasa selama Ramadhan bukan berarti membenarkan sikap bermalas-malasan bagi mereka yang sedang menjalankannya badan juga harus sehat bugar dan produktif dengan tetap menjalankan olahraga dan menjaga nutrisi selama Ramadhan.
Tentunya aktivitas tersebut tentunya harus dibarengi dengan asupan cairan dan makanan yang cukup pada saat sahur dan buka puasa,Serta tiga aspek penting yang harus diperhatikan.
Tiga aspek yang dimaksud yaitu pertama menjaga pola makan karena saat menjalankan ibadah puasa yang mesti memperhatikan pola asupan cairan yang cukup dengan durasi 70 persen tubuh manusia terdiri atas cairan sehingga diupayakan agar jangan sampai kekurangan, Cairan yang dimaksud untuk dikonsumsi yakni air putih bukan minuman yang mengandung gula, seperti sirup ataupun es buah.
Minuman yang direkomendasi air putih karena tidak mengandung gula, lemak dan netral juga bagus untuk darah kita, tidak membuat darah kental, Kalau misalnya es campur, maka di sana ada gula, lemak, dan susu, buat orang yang punya diabetes tidak baik.
Aspek kedua ada pola istirahat atau tidur dengan waktu istirahat yang ideal adalah delapan jam, Jika kurang akan sangat berpengaruh kepada kondisi tubuh sehingga badan menjadi lemas, mood jelek, dan kerja pun tidak akan optimal.
Jadi kombinasinya kalau tidak bisa langsung delapan jam saat tidur malam, dilakukan ketika jam istirahat siang bisa 30 menit atau satu jam karena pola tidur biasanya mood-nya jelek dipengaruhi karena adaptasi jam tidur itu, kepala pusing, lesu, makanya tidur harus cukup.
Aspek ketiga ialah pola olahraga dalam mencapai kebugaran jasmani caranya hanya dengan tetap beraktivitas seperti biasa dan tetap melakukan olahraga dengan baik yang tidak kalah penting karena saat orang yang berpuasa mesti membuat komitmen atau tujuan agar olahraga selama Ramadhan ini tetap terjaga.