Momen yang ditunggu-tunggu oleh jutaan umat Islam di dunia kembali didepan mata yang akan menjadi berkah dari seharian penuh ini selalu dikenang oleh semua umat Islamkhususnya umat Islam di Indonesia yang selalu punya tradisi khas selama bulan Ramadan.
Dengan berbagai macam tradisi,Seperti mulai tadarus non-stop, mengejar malam seribu malam dengan berdiam diri di masjid, sahur on the road dan masih banyak lagi. Belum lagi kebiasan berburu takjil dan berbuka bersama untuk membatalkan puasa yang tentu setiap individu memiliki menu favorit berbuka puasa yang tidak boleh dilewatkan.
Tidak ingin alami ketinggalan Vasa Hotel Surabaya juga menandai dimulainya musim Ramadhan lewat Ramadhan Holy Month Gathering untuk menjelajahi khazanah makanan khas Ramadan lewat tema 7 Journeys to Doha.
Doha merupakan symbol dari tujuan negara negara semenanjung Uni Emirate Arab saat ini dikenal sebagai negara yang memiliki perekonomian yang makmur sehingga 7 Journeys in Doha bermakna 7 hari perjalanan penuh berkah dan bermakna untuk mencapai kemakmuran.
Mona Cella selaku Director of Marketing Tanly Hospitality menjelaskan bahwa tema ini sengaja dibentuk sebagai bagian dari syiar Islam pada kehidupan sehari-hari, sehingga tamu yang hadir dapat merasakannya dengan suasana Doha.
Tema yang begitu dalam ini juga diterjemahkan oleh Vasa Hotel Surabaya dengan menyuguhkan sederetan set menu khas Ramadan yang berbeda setiap hari selama 7 hari/seminggu,Total ada lebih dari 110 variasi menu mulai dari makanan, kudapan hingga minuman. Sebut saja deretan menu Ramadan khas Asia Selatan seperti Lamb Briyani, ChikenTandoori dan Lamb Moussaka atau manisan khas Timur Tengah seperti Dates, Umm ali, Baklava, Rice Pudding, Basbousa dan Maamool.
Journey in Doha adalah manifestasi perjalanan yang penuh berkah dan bermakna, ini adalah bagian syiar Islam yang para tamu harus tahu sehingga mereka juga bisa bersyukur setiap hari atas karunia Tuhan mulai dari Minggu hingga Sabtu ternyata semuanya memilik.
