Ketika puasa Ramadan tentunya masing-masing individu akan mengalami perubahan dari pola makan sehari-hari dan juga perubahan metabolisme tubuh.
Sebelum bulan puasa Ramadan, tubuh kita sudah terbiasa untuk mendapatkan energi dari makanan dan minuman yang kita konsumsi setiap harinya, namun berbeda dengan puasa Ramadan, tubuh akan memproduksi energi sendiri dengan cara membakar cadangan nutrisi dalam tubuh seperti lemak, karbohidrat dan gula.
1. Membiasakan diri dengan berpuasa
Ketika seseorang sudah terbiasa melakukan aktivitas berpuasa sebelum puasa Ramadan, tubuh juga sudah ‘beradaptasi’ dengan rutinitas berpuasa yang dilakukannya. Bisa melakukan puasa sunnah di hari Senin dan Kamis ataupun puasa yang makan pada jam tertentu dan makan dengan porsi secukupnya.
2. Mengubah pola tidur
Jika terbiasa terjaga atau tidur larut malam setelah pukul 12, usahakan untuk mengubah pola tidur Anda karena tidur diatas jam 12 malam dan bangun saat subuh otomatis tubuh akan merasa lelah karena kurangnya jam tidur Rata-rata tidur orang dewasa adalah tujuh hingga delapan jam.
3. Konsultasi ke Dokter
Jika memiliki riwayat penyakit cukup berat, seperti diabetes, jantung, liver dan lain sebagainya sangat disarankan untuk konsultasi ke dokter bagaimana baiknya saat menghadapi puasa Ramadan.
Ibu hamil dan menyusui pun juga wajib untuk konsultasi ke dokter kandungan apakah tubuh sang ibu dan juga sang bayi di dalam perut cukup kuat untuk menjalani ibadah puasa Ramadan.
4. Olahraga
Atur waktu untuk 30 menit setiap harinya untuk olahraga di rumah sebelum tidur atau di pagi hari sebelum beraktivitas juga bisa di lakukan atau Anda bisa melakukannya disaat senggang. Hal ini perlu dilakukan agar tidak mudah lemas saat berpuasa dan terserang penyakit karena daya tahan tubuh yang menurun saat berpuasa.
5. Makanan sehat
Mudah mengantuk, sakit kepala, perut mual hingga jantung berdebar kencang merupakan tanda-tanda saat Anda terlalu banyak makanan yang mengandung penyedap rasa buatan.
Agar tidak terjadi, mulailah mengganti menu makanan dengan yang sehat seperti sayuran, buah-buahan dan hindari lemak jenuh seperti gorengan, Tambahkan vitamin C dan Zinc untuk memenuhi nutrisi harian dan menjaga daya tahan tubuh.