Wayang merupakan salah satu seni pertunjukan tradisional khas Indonesia yang merupakan warisan dari masa lampau yang dipengaruhi kebudayaan Jawa dan Hindu ternyata ada satu kesenian wayang yang berasal dari masyarakat Tionghoa.
Kesenian ini adalah salah satu jenis wayang khas Tionghoa yang berasal dari China bagian selatan yang bernama wayang potehi yang kini salah satu warisan budaya bangsa sudah hampir punah.
Wayang potehi sendiri berasal dari kata ‘pou’ yang berarti kain, ‘te’ atau kantong, dan ‘hi’ yang berarti wayang. Sesuai namanya, wayang potehi merupakan wayang boneka yang terbuat dari kain, Sehingga sang dalang akan memasukkan tangan mereka ke dalam kain tersebut dan memainkannya layaknya wayang jenis lain. Kesenian ini sendiri sudah berumur sekitar 3.000 tahun.
Dulunya wayang potehi hanya memainkan lakon-lakon yang berasal dari kisah klasik China, seperti legenda dinasti-dinasti yang ada di China, terutama jika dimainkan di kelenteng, Akan tetapi saat ini wayang potehi sudah mengambil cerita-cerita di luar kisah klasik.Pada masa masuknya pertama kali di Nusantara, wayang potehi dimainkan dalam dialek Hokkian, Seiring dengan perkembangan zaman wayang ini pun kemudian juga dimainkan dalam bahasa Indonesia.