Diabetes adalah penyakit kronis yang ditandai dengan tingginya kadar gula darah yang penting bagi manusia karena merupakan sumber energi utama bagi sel tubuh manusia akan tetapi pada penderita diabetes, glukosa tersebut tidak dapat digunakan oleh tubuh.
Kadar gula (glukosa) dalam darah dikendalikan oleh hormon insulin yang diproduksi pankreas,Namun pada penderita diabetes, pankreas tidak mampu memproduksi insulin sesuai kebutuhan tubuh tanpa insulin, sel-sel tubuh tidak dapat menyerap dan mengolah glukosa menjadi energi.
Glukosa yang tidak diserap sel tubuh dengan baik akan menumpuk dalam darah dengan kondisi tersebut dapat menimbulkan berbagai gangguan pada organ tubuh, Jika tidak terkontrol dengan baik, diabetes dapat menimbulkan komplikasi yang berisiko mengancam nyawa penderitanya.
Dengan jumlah penderita diabetes sendiri saat ini terus mengalami peningkatan dengan usia yang semakin muda, Seperti data dari International Diabetes Federation memperkirakan sekitar 537 juta orang dewasa berusia 20 sampai 79 tahun di seluruh dunia mengalami penyakit ini pada tahun 2021 bahkan Indonesia termasuk dalam 5 negara dengan penderita diabetes tertidur didunia.
Penyakit ini ibarat gunung es yang mana banyak pasien yang tidak terdiagnosis.
Indonesia termasuk dalam 10 negara dengan penyandang diabetes (usia 20 sampai 79 tahun) terbesar di dunia pada tahun 2021,Negara kita menempati urutan kelima setelah Amerika Serikat, yaitu dengan jumlah pasien sebanyak 19,5 juta jiwa dengan angka tersebut diperkirakan akan meningkat menjadi 28,6 juta jiwa pada tahun 2045.
Seseorang yang mengalami diabetes tipe 2 cenderung mengalami gejala yang ringan, terutama di awal oleh karena itu, banyak orang yang tidak menyadari mereka menderita diabetes sehingga penyakitnya pun terabaikan, Komplikasi serius yang berisiko muncul selanjutnya adalah penyakit kardiovaskular, gagal ginjal hingga kebutaan.
Diabetes yang tidak ditangani bahkan bisa menimbulkan disabilitas, menurunkan produktivitas, hingga kematian dini oleh sebab itu seseorang perlu melakukan deteksi sejak dini untuk mengetahui penyakit ini terutama bagi orang yang beresiko, seperti memiliki garis keturunan dengan penderita diabetes, atau gaya hidup yang tidak sehat.