Indonesian Contemporary Art & Design (ICAD) kembali digelar di Grand Kemang Jakarta. Eksibisi seni dan desain kontemporer ini belakangan jadi tujuan favorit para penikmat seni di ibu kota.
Dengan mengusung tema ‘Fragmenting Yesterday, Reshaping Tomorrow’, ICAD 12 menampilkan instalasi karya 59 seniman dari berbagai disiplin ilmu,Seniman kontemporer yang berpartisipasi di acara ini diantaranya Irmandy Wicaksono hingga Mella Jaarsma.
Indonesian Contemporary Art & Design (ICAD) 12 diselenggarakan mulai 20 Oktober – 27 November 2022. Acara ini bisa dinikmati secara gratis tanpa dipungut biaya akan tetapi sebelum datang pastikan kamu reservasi dulu ya.
Pemesanan tiket bisa dilakukan secara online di situs arturaicad.com. Pameran dibuka mulai pukul 10 pagi sampai 4 sore dan dibagi menjadi lima sesi. Tiap sesinya akan berlangsung selama dua jam.
Dalam instalasi kali ini Irmandy Wicaksono membawa ‘Tapis Magique’ ke ICAD 12 dengan karpet elektronik rajutan yang peka tekanan ini bisa menghasilkan basis data sensor tiga dimensi berdasarkan gerakan real time para penari.
Melalui instalasi ini seniman yang berbasis di Boston menampilkan interaksi antara seni, teknologi, relasi emosional mendalam antara tekstil kontemporer, tarian, dan musik melalui koneksi fisik digital.
Sementara ‘I Owe You II’ milik Mella Jaarsma menampilkan lima kostum dari kain kulit kayu yang masih diproduksi di Lembah Bada Sulawesi.
Tiap kostum dilengkapi dengan pengeras suara yang menghasilkan soundscape ciptaan Gatot Danar Sulistiyanto. Soundscape tersebut berasal dari suara pemukulan kulit kayu saat kostum – kostum dibuat.