Cuaca yang ekstrem akhir-akhir ini telah terjadi disebabkan oleh perubahan iklim yang terjadikenaikan suhu yang bertambah 1,5 derajat, Kemudian musim kering dan hujan yang tidak konsisten hingga bencana alam yang kian sering terjadi sangat bisa kita rasakan saat ini.
Kondisi inilah yang membuat The Body Shop Indonesia resmi meluncurkan kampanye Be Seen Be Heard yang telah fokuskan pada peran serta dan suara kaum muda yang lebih aktif lagi dalam menjawab isu perubahan iklim secara global, Kampanye Be Seen Be Heard ini telah diluncurkan di awal bulan Mei bersamaan dengan penerbitan laporan ‘Be Seen Be Heard yang menunjukkan bahwa jutaan kaum muda di seluruh dunia saat ini tidak mendapat peran dalam sektor publik.
Dengan adanya isu krisis iklim dan konflik global dan ketidaksetaraan generasi yang kian tajam, maka pendapat, perspektif dan representasi dari kaum muda di saat sekarang ini sangat dibutuhkan.
Ratu Ommaya Selaku Head of Values, Community & PR The Body Shop® Indonesia menjelaskan bahwa kampanye Be Seen Be Heard secara global bertujuan untuk menciptakan perubahan struktural jangka panjang dalam hal pengambilan keputusan agar lebih inklusif terhadap kaum muda.
Seperti di Indonesia yang saat ini sedang mengalami perubahan iklim yang menjadi isu yang paling mengkhawatirkan dan telah mempengaruhi kehidupan masyarakat, Maka The Body Shop® Indonesia ingin mengajak kaum muda untuk lebih Dilihat dan Didengar (Be Seen Be Heard) sehingga dapat berperan aktif dan memegang peran sebagai “Change Maker” dengan mengajak anda untuk lebih lantang bersuara untuk menjadi pionir dalam menanggulangi isu ini.
Angela Gilsha Panari selaku perwakilan kaum muda yang telah menerapkan gaya hidup berkelanjutan dalam kesehariannya mengatakan efek dari perubahan iklim seperti kenaikan suhu dan perubahan suhu yang ekstrem, musim kering dan hujan yang tidak konsisten, hingga bencana alam yang kian sering terjadi.
Di Indonesia hal-hal tersebut sudah kita alami sehingga menurut saya perubahan iklim ini bukan lagi sebuah fenomena, melainkan sebuah krisis yang kalau kita sebagai kaum muda tidak mengambil langkah aktif, Bumi yang kita tempati ini tidak mempunyai kesempatan sebagai rumah kita semua dalam menggapai mimpi-mimpi dan cita-cita kita.
Maka Peran yang dapat kita lakukan dalam mencegah efek perubahan iklim ini menjadi lebih buruk, bisa dilakukan dengan aksi-aksi yang sederhana, Misalnya menggunakan barang-barang yang bisa didaur ulang, mengurangi konsumsi plastik sekali pakai, dan hemat energi, misalnya dengan lebih banyak menggunakan transportasi umum, dan mematikan lampu dan pendingin ruangan di kala kita tidak membutuhkannya.