Guru honorer asal Lumajang, Ribut Santoso yang kini menjadi perbincangan hangat di media sosial (medsos) karena kontennya yang cukup membuat para penontonnya terhibur dengan anak didiknya.
Penyandang status guru honorer tak membuat Ribut Santoso lelah membagikan ilmu ke siswa-siswanya di Lumajang yanhg tercatat sudah 19 tahun menjadi guru honorer akan tetapi dirinya punya cara sendiri agar tetap ikhlas dan konsisten menjalani profesi ini.
Pak Ribut mengaku saat ini mengajar di tujuh lembaga pendidikan baik negeri dan swasta. Mulai dari tingkat Taman Kanak-kanak (TK), Sekolah Dasar (SD) hingga Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Lumajang. Selama 19 tahun mengajar sebagai honorer yang tidak pernah mengeluh karena menurut dia profesi guru tidak sekadar pekerjaan. akan tetapi bentuk pengabdian kepada negara.
Dalam mencukupi kehidupannya dan kebutuhannya selama belasan tahun sebagai honorer, Pak Ribut memilih bisnis usaha berupa persewaan baju atau kostum tari karena profesi awal Pak Ribut memang seorang guru tari dan juga penari.
Terkait keinginan mengejar status Pegawai Negeri Sipil (PNS) maupun Peawai Pemerintah dengan Perjanjian Kontrak (PPPK), Pak Ribut tidak terlalu menggebu-gebu karena dirinya mensyukuri apabila diangkat sebagai pegawai. Tapi yang jelas saat ini pak ribut akan fokus dulu mengajar meski sebagai honorer.
Bila nanti saya ditakdirkan PNS ya Alhamdulillah kalau tidak ya gak masalah karena saya telah memiliki bisnis persewaan baju tersebut akan tetapi bila diangkat PNS akan menjadi kado terbaik bagi ayahandanya.