Setiap membuat bangunan, baik itu rumah tinggal, toko dan sebagainya, masyarakat bali mempercayai sebuah syarat adat yang wajib dillakukan sebelum memanfaatkannya bangunan tersebut untuk segala aktifitas mereka dengan menggelar ritual melaspas atau memberikan energi suci pada tempat tersebut.
Melaspas adalah upacara pembersihan dan penyucian bangunan yang telah selesai dibangun, Kata Melaspas berasal dari bahasa Bali yang terdiri dari dua kata, “Mlas” dan “Pas”. Mlas artinya pemisah, lalu Pas artinya cocok. Sebuah bangunan terbuat dari unsur yang berbeda, ada kayu, ada pula tanah, dan batu kemudian disatukan menjadi bangunan yang layak/cocok untuk ditempati.
Dalam konsep Melaspas ini sebelum dia menjadi bagian dari bangunan, dia susungguhnya adalah benda-benda hidup yang kemudian menjadi mati, Benda dalam bentuk bangunan ini kan nantinya akan kita gunakan sebagai penjaga, karena itu dia mesti diurip (dihidupkan kembali), supaya memiliki frekuensi yang sama dengan penghuninya atau manusia yang memanfaatkannya, Meskipun bangunan itu sudah selesai secara fisik, tapi kalau belum ada upacara ngulapin, maka sesungguhnya dia tidak lain adalah bangkai.
Sebuah syarat tradisi tersebut pun juga dilakukan oleh Hotel Horison Le Aman, Bali yang telah selesai masa pembangunannya dan diperkirakan akan segera beroperasi pada pertengahan 2022, Ratu Patimasang selaku Corporate Director Marketing Communications Horison Hotels Group menjelaskan bahwa digelar acara upacara ini agar orang yang akan tinggal dalam bangunan ini yakni kelak para tamu hotel, akan merasa nyaman, aman, damai, serta betah dan terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan.
Horison Le Aman Bali ini juga menjadi properti kedua kami setelah Horison Seminyak, dan menjadi hotel Horison yang ke-58 di Indonesia. Kami mengikuti prosesi dan rangkaian ritual upacara Melaspas yang merupakan adat budaya di Bali yang dilakuak saat proses suatu pembangunan selesai, Semoga energi negatif dapat menjadi positif, juga alam semesta beserta isinya para tamu yang akan menginap dan tentunya para karyawan yang bekerja di dalam Hotel Horison Le Aman ini memperoleh keselamatan, kedamaian, dan keharmonisan.”
