Terkenal sebagai daerah wisata, Malang menyimpan banyak tempat wisata yang sangat menarik untuk dikunjungi. Berada di wilayah dataran tinggi, salah satu objek wisata yang cukup melimpah di Malang adalah air terjun. Ada banyak air terjun di Malang yang menawarkan ciri khas dan keindahannya masing-masing, salah satunya adalah air terjun Tumpak Sewu.
Air terjun Tumpak Sewu menawarkan keindahan pemandangan guyuran air terjun yang jumlahnya sangat banyak, bahkan, di sebut ada seribu aliran air terjun di tempat itu. Hal ini menjadi alasan penamaan Tumpak Sewu, karena sewu berarti seribu dalam bahasa Indonesia. Berlokasi di antara dua kabupaten, yaitu malang dan Lumajang, tepatnya di Desa Sidomulyo untuk wilayah Lumajang dan Desa Sidorenggo untuk wilayah Malang, air terjun ini disebut sebagai air terjun niagaranya Indonesia, karena berada diantara dua wilayah.
Terkenal sebagai daerah wisata, Malang menyimpan banyak tempat wisata yang sangat menarik untuk dikunjungi. Berada di wilayah dataran tinggi, salah satu objek wisata yang cukup melimpah di Malang adalah air terjun. Ada banyak air terjun di Malang yang menawarkan ciri khas dan keindahannya masing-masing, salah satunya adalah air terjun Tumpak Sewu.
Meskipun demikian, jalur air terjun ini bisa dikatakan cukup aman karena sudah ada bagian-bagian tertentu yang bisa digunakan oleh pengunjung sebagai tempat berpijak agar tidak terpeleset. Setelah melewati jalur yang cukup sulit tersebut, sama seperti melalui jalur Malang, yaitu pengunjung masih diharuskan berjalan, meskipun jaraknya tidak terlalu jauh.
Saat Pingpoint mengunjungi tempat ini, salah satu pengunjung mengatakan bahwa Air terjunnya memang bagus, pemandangannya juga bagus, tapi jalurnya untuk ke sini cukup berat. Perlu stamina ekstra untuk melewatinya, apalagi saya tadi lewat tangga yang tinggi banget. Lain kali kalau saya ke sini lagi, mungkin saya akan lewat jalur satunya, yang tidak terlalu sulit dilewati”.
Untuk berwisata di tempat ini, pengunjung cukup membayar tiket masuk sebesar Rp10.000 dan apabila membawa kendaraan sendiri, akan dikenai biaya parkir sebesar Rp5.000. Pengunjung juga bisa merasakan sensasi berbeda, dengan masuk melalui jalur Malang dan pulang melalui jalur Lumajang. Di jalur Lumajang juga sudah ada ojek yang siap untuk mengantar pengunjung kembali menuju jalur Malang untuk mengambil kendaraan yang mereka parkir di sana.
