Pandemi yang hingga kini belum usia semenjak bulan maret tahun lalu telah membuat masyarakat harus beradaptasi dengan situasi saat ini untuk mulai berkegiatan didalan rumah dengan memanfaatkan teknologi.
Semenjak beraktifitas keseharian didalam rumah telah merubah gaya hidup tak terkecuali fashion yang mau tak mau harus mengenakan baju yang di mix and match agar tetap tampil fashionable, Berawal dari keadaan saat ini akhirnya kesadaran masyarakat untuk mulai beralih ke material ramah lingkungan kian tinggi.
Hal ini seiring dengan meningkatnya antusiasme para brand meluncurkan tren sustainable fashion, Hal ini pun membawa kabar baik dengan semakin berkembangnya eksistensi tren sustainable fashion di industri fashion tanah air sebagai sebuah revoulsi yang akan menjadikan industri ini lebih berkelanjutan.
Sustainable fashion pada umumnya melalui beberapa tahapan produksi, tetapi memiliki daya tahan yanglebih baik, dan kualitas lebih tinggi sehingga seluruh proses yang dilakukan secara bertanggung jawab serta ramah lingkungan.
Selain itu sustainable fashion juga berkomitmen menciptakan praktikkerja yang sehat terhadap pekerjanya melalui Indonesia Circular Economy Forum (ICEF) sebagai wadah yang mempertemukan para stakeholders untuk membahas penerapan sirkular ekonomi di Indonesia.
Indonesia Circular Economy Forum (ICEF)
mengadakan webinar dengan topik The Future of Sustainable Fashion in Indonesia bersama Luckytex Indonesia, fabric mills penyedia bahan ramah lingkungan, H&M Indonesia, merek fashion global, dan Nicoline Patricia Malina sebagai pemilik localbrand LANIVATTI.
Dalam kesempatannya para pembicara memaparkan tentang bagaimana sustainable fashion menjadi komitmen penting bagi seluruh pihakyang terlibat dalam industri fashion dan tekstil di Indonesia.
Dengan adanya berbagai kolaborasi antara pemain di hulu hingga hilir industri tekstil menjadi hal yang tak bisa dipungkiri, Dibutuhkan juga dukungan penuh dari otoritas setempat untuk mewujudkan sistem dan rantai produksi yang ramah terhadap alam yang pada akhirnya komitmen konsumen juga yang menggerakkan seluruh ekosistem ini agar industri fashion terus menjadi industri yang berkelanjutan.