Perayaan Imlek bagi orang-orang Tionghoa menjadi hal yang cukup spesial bagi mereka untuk berkumpul bersama keluarga dan saudara yang sebentar lagi akan dirayakan tepatnya tanggal 12 Februari mendatang.
Imlek selalu identik dengan beragam ornament yang memiliki warna merah, Mulai dari lampu lampion, angpao, aksesoris hingga busana cheongsam yang biasanya menjadi pilihan untuk merayakan Imlek.
Namun sebenarnya ketika merayakan imlek tidak diwajibkan untuk mengenakan busana cheongsam, Kalian juga dapat mengunakan busana lain yang berwarna merah yang dapat dijadikan inspirasi untuk perayaan Imlek tahun ini.

Aryani Widagdo selaku Desainer menjelaskan bahwa koleksi zero wase kali ini saya terinsiprasi dari kota Tongli yang berada di pulau Cina dekat Shanghai yang disebut sebagai Venesia dunia timur karena transportasinya lewat sungai.
Koleksi busana Tongli ini mengunakan bahan linen yang dikombinasikan dengan perca kain bali sebagai aksen untuk mempercantik tampilan kimono, dengan mengunakan teknik yang sangat simple sekali dengan memanfaatkan seluruh kain tanpa membuang sisa kain tersebut.
Selain itu Tongli kimono ini memiliki tampilan yang fashionable ketika digunakan karena Tongli ini memiliki bagian depan yang lebih panjang, Namun pada bagian belakang lebih pendek sehingga tercipta sebuah siluet yang lebih dinamis dan modern.