Saat ini berpergian ke pulau terpencil merupakan salah satu pilihan wisata alam yang banyak menjadi faforit warga Indonesia, Namun bagaimana bila ketika dalan perjalanan ke pulau tersebut ternyata kapal anda dibajak oleh sekumpulan pembajak laut?
Tak perlu khawatir karena kisah ini ternyata merupakan sebuah film yang disuguhkan oleh mega pilar picture dengan judul Kapal Goyang Kapten yang merupakan film bergendre komedi yang akan tayang pada 5 september serentak dibioskop Indonesia.
Dalam kesempatan kali ini para cast film Kapal Goyang Kapten yaitu Yuki Kato, Romaria, Mamat Alkatiri melakukan pelabuhannya di Royal Plaza Surabaya untuk bertemu dengan para penggemar mereka di Surabaya.
Tidak hanya sekedar bertemu dengan para penggemar mereka, pada kesempatan ini pula para cast mulai menceritakan peran mereka dalam film tersebut, Seperti Yuki yang merupakan pemeran utama dalam film ini sebagai Tiara yang memiliki karakter yang sangat jauh berbeda dengan Yuki karena dalam memerankan karakter ini Yuki harus menjadi seorang backpacker wanita yang sudah sangat mengenal alam.
Film kapal goyang kapten ini merupakan film yang disutradari serta diproduseri oleh Raymond Handaya, Ketika sesi presscon dimulai Raymond menjelaskan bahwa ide dari film ini sebenarnya ada bentuk kepedulian kami terhadap seluruh pulau Indonesia yang memiliki ke indahan alam.
Mengapa berjudul kapten kapal goyang karena cerita pembajakan kapal jarang diangkat di Indonesia,terus saa cari ide unik akhirnya tercetus cerita membajak kapal.
Dalam pembuatan syuting film Kapal Goyang Kapten yang dilakukan kurang lebih selama satu bulan di dua pulau tidak berpenghuni yaitu, Bayer dan Adranan yang berlokasi di Maluku.
Seluruh pemain mendapatkan kemistri yang cukup baik karena mereka dapat menyatu dengan alam dengan berbagai cerita yang menarik yang dapat menjadi pesan dalam film ini, Meskipun film ini bergenre komedi juga namun gak asal ketawa-ketawa saja.
Dalam film ini Kita juga ada kritik sosial, seperti anak orang kaya yang terbiasa manja, Kemudian juga biasanya saat ditinggal orang tuanya anak tidak bisa meneruskan usahanya, padahal semua bisa kalau mau berusaha, inilah yang menjadi sebuah kisah yang coba kita angkat di film ini.