Film Gundala karya Joko Anwar akan menjadi awal dari Bumilangit Cinematic Universe (BCU), berbeda dengan MCU yang dimiliki marvrl BCU adalah hasil karya anak bangsa yang akan menampilkan pahlawan pahlawan asli Indonesia yang masing masing akan mempersentasikan berbagai budaya dan daerah di nusantara.
BCU akan segera menghubur para pecinta film Indonesia dengan tontonan yang seru dan berbeda.
Yang kita ketahui sebelumnya karakter Gundala memiliki dua desain berbeda dari masing masing film. Pada film karya Teddy Purba Gundala memiliki kostum berwarna biru dengan luaran merah denga sayap yang berada di kedua sisi kepalanya. Sedangkan untuk versi terbarunya Gundala memiliki desain kostum yang lebih modern dengan sentuhan warna coklat dan detail yang cukup keren.
Saat karakter Gundala diumumkan secara resmi ke publik, ada beberapa anggapan dari masyarakat dan banyak yang membanding bandingkan desain kostum Gundala dengan kostum salah satu superhero DC yakni The Flash.
Saat disinggung terkait hal tersebit Abimana yang juga selaku pemeran Gundala menjelaskan Gundala dan The Flash sangatlah berbeda.
Perbedaan Gundala dan The Flash juga berada di kecepatan, Gundala tidak bisa secepat Flash. Perbedaan akan ketauan didalam film, Gundala akan menampilkan lingkungan di Indonesia dalam film ini, Problematikanya juga masih Indonesia.
Joko mengaku bahwa dirinya bersedia membuat Gundala karena merasa pentingnya bagi sineas Indonesia untuk melestarikan anak bangsa.
Joko juga mengaku film Gundala tidak dibuat untuk menyaingi pahlawan luar negeri, tetapi untuk menghadirkan pahlawan nasional yang lebih dapat merepresentasikan Indonesia dan anak bangsa
