Bulan Ramadan merupakan moment yang biasa dimanfaatkan untuk berkumpul bersama kerabat dan keluarga dan menjalin talisilaturahmi, Banyak kegiatan yang bisa kita temukan pada bulan Ramadan diantara ialah membangun orang sahur, ngabuburit dan berbuka puasa bersama, namun di ternyata diberbagai negara mempunyai tradisi unik dalam menunggu waktu berbuka puasa atau yang sering disebut dengan ngabuburit.
Kalau di Indonesia menunggu berbuka puasa dihabiskan dengan cara berburu berbagai menu takjil untuk berbuka puasa karena di Indonesia saat bulan ramadhan banyak sekali lapak-lapak pedagang yang menjual makanan untuk berbuka puasa, hal ini merupakan salah satu tradisi yang ada dibulan Ramadhan.

Berbeda hal dengan negara Bosnia yang terletak di semenanjung Balkan selatan Eropa ini ternyata punya tradisi unik jelang buka puasa. Seperti dilansir dari Brilio.net, warga muslim Bosnia biasanya melakukan kegiatan membersihkan diri di sebuah gua yang terletak di Kladanj. Meski sudah banyak ditinggalkan, sebagian masyarakat yang masih memegang teguh tradisi tetap melakukan kegiatan ini.

Kemudian tradisi nggak kalah uniknya datang dari negara Mekkah yang ternyata juga mempunyai tradisi yang cukup unik.Warga di Mekkah ini akan berbondong-bondong membawa lentera untuk menerangi sudut kota jelang buka puasa. Semua masyarakat apalagi anak-anak, datang ke masjid dengan perasaan gembira. Kebiasaan ini masih terus berlanjut sampai sekarang. Walaupun listrik sudah mengalir ke seluruh penjuru kota.

Kemudian tradisi unik menjelang berbuka puasa pun juga ada di Negara Albania di bagian Eropa Tenggara ini juga punya tradisi yang tak biasa. Sebagai penanda sahur dan buka puasa, masyarakat setempat biasanya memainkan Lodra yang merupakan sebuah alat musik tradisional khas Albania. Lodra terbilang unik karena terdiri dari dua gendang walaupun punya dua gendang, keduanya mengeluarkan suara yang berbeda lho.

Terakhir yang tradisi cukup berbeda ialah negara Mesir yang waktu berbukanya ditandai dengan meriam yang menjadi penanda tibanya waktu berbuka. Biasanya empat meriam kuno dari Benteng Saladin akan dibunyikan saat matahari mulai tenggelam. Setelah meriam ini berbunyi, masjid-masjid di seluruh penjuru kota akan serempak mengumandangkan azan.