Memeriksa kesehatan merupakan hal yang terpenting dalam kehidupan khusus pada wanita yang selalu memeriksa kesehatan mereka, namun saat ini banyak wanita yang mulai merasa takut, malu dan ragu-ragu untuk melakukan pemeriksaan terhadap dirinya jika pemeriksaan dilakukan oleh dokter laki-laki.
Mengetahui hal tersebut MedicElle hadir sebagai klinik kesehatan khusus perempuan yang pertama kali ada di Surabaya dalam mengedepankan kenyamanan serta kepercayaan wanita dalam melakukan pemeriksaan kesehatan mereka.
MedicElle Clinic ini berlokasi di Jalan Raya Gubeng 11 Surabaya yang berkomitmen dalam memberikan layanan kesehatan secara holistik kepada para wanita dari segi pelayanan hingga dokter spesialis yang mengunakan tenaga medis perempuan.
Dalam grand opening MedicElle Clinic Ibu Arumi Emil Dardak selaku Ketua Tim Penggerak PKK Jawa Timur turut hadir dalam meresmikan MedicElle Clinic dalam sambutan Ia mengatakan bahwa wanita harus lebih peduli terhadap kesehatan diri dan aware terhadap sebuah penyakit yang dideritanya dengan hadirnya klinik khusus wanita ini, semoga dapat memberikan kenyamanan bagi wanita karena seluruh fasilitas serta pelayanannya menggunakan tenaga medis perempuan.
Selain mengunakan tenaga medis perempuan, Fasilitas pelayanan yang dihadirkan dalam MedicElle Clinic terdiri dari poliklinik beda umum, poliklinik obstetri dan ginekologi, poliklinik spesialis penyakit dalam, serta dokter hematilogi-onklogi medik dan lain sebagainya.
dr. Sahar Bawazeer dan Amira Cholid selaku Founder MedicElle Clinic menjelaskan bahwa MedicElle Clinik ini merupakan salah satu upaya layanan yang diberikan kepada para wanita dalam memeriksakan kesehatannya untuk lebih aware terhadap penyakit. Salah satunya dengan pelayanan deteksi dini atau skrinning, dimana bibit penyakit dapat terdeteksi lebih awal dengan pencegahan yang lebih cepat, Dimana skrinning saat ini menjadi penting dilakukan terhadap para wanita.
Selain itu juga MedicElle Clinic juga menghadirkan teknologi terbaru yang dapat difasilitasi dengan invasif minimal dan hanya mengunakan pembiusan lokal dengan perangkat jarum dan vakum, dokter bedah dapat menggakat sampel jaringan kecil dari benjolan ataupun keseluruhan benjolan jinak pada payudara dengan luka sayatan yang minimal.
