Festival rujak uleg merupakan sebuah rangkaian kegiataan dalam memperingati hari jadi kota Surabaya yang sekaligus menjadi sebuah festival dalam mengenalkan tradisi warisan budaya di Surabaya khususnya dibidang makanan tradisional khas Surabaya yaitu rujak uleg.
Festival rujak uleg ini telah ada sejak tahun 2003 hingga kini festival ini menjadi agenda tahun Pemerintah Kota Surabaya yang selalu mendapatkan antusias yang cukup tinggi dari masyarakat Surabaya dalam mengikuti festival ini.
Pada tahun ini festival rujak uleg Surabaya diadakan di Jl. Kembang jepun atau yang sering disebut kya-kya Surabaya. Setelah absen pada tahun lalu kini festival ini hadir dan menjadi sangat special karena dalam festival ini Pemerintah Kota Surabaya telah resmi memecahkan dua rekor MURI sekaligus yaitu Menguleg rujak cinggur pada cobek terbesar dan Menguleg rujak cinggur peserta terbanyak.
Cobek terbesar yang berhasil mendapatkan rekor MURI ini merupakan cobek yang terbuat dari batu gunung yang memiliki diameter 250 cm, berat 1,5 ton, tinggi cobek 30 cm dengan tinggi dudukan cobek 140 cm yang bisa digunakan sebanyak kurang lebih 25 orang secara bersama-sama dalam menguleg rujak.

Kemudian sejumlah peserta yang hadir dalam festival ini membuat rujak uleg dengan memakai kostum unik dan beragam juga mampu memecahkan Rekor MURI yang kedua ialah menguleg rujak cinggur dengan peserta terbanyak yang diikuti sejumlah 1.801 orang yang terdiri dari perwakilan 31 kecamatan dan kelurahan se-Surabaya, perwakilan 36 Organisasi Perangkat Daerah (OPD), komunitas warga negara asing lalu perwakilan mahasiswa asing yang ada di kampus Surabaya, komunitas suku daerah yang ada di Surabaya, komunitas masyarakat tionghoa, serta komunitas masyarakat lampung dan komunitas masyarakat bima hingga para perwakilan Bank, BUMN, hotel, rumah makan, sekolah, rumah sakit umum yang ada di Surabaya ikut hadir dalam festival ini.

Selain itu juga dalam festival rujak uleg wali kota perempuan pertama di Kota Surabaya juga menyampaikan kepada masyarakat bahwa rujak sudah mendapatkan penghargaan dari pemerintah pusat karena kandungan gizinya sudah lengkap yang terdapat sayuran, daging, dan kacang-kacangan sehingga rujak termasuk makanan yang bergizi. Selain itu rujak uleg ini sudah masuk dalam hak paten atau hak merk di kota Surabaya jadi makanan ini sudah tidak ada yang bisa mengambil.